Bangkinang Kota (Rama News) - Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar menggelar rapat koordinasi (rakor) pembangunan infrastruktur dan kewilayahan di Kabupaten Kampar yang bersumber dari APBN, yang dilaksanakan di ruang rapat Bupati Kampar  lantai III, Rabu (15/9/21). Rapat ini dipimpin oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH.

 

Rakor ini dihadiri oleh  Anggota  DPR-RI dari Komisi V, H. Syahrul Aidi, Lc, MA, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. H. Yusri, Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan, M.Si, para Kepala Balai dan jajaran lingkup Kementerian PUPR RI yang ada di Riau, Kepala OPD dilingkup Pemerintah Kabupaten Kampar dan pihak terkait lainnya.

 

Kepala Balai yang hadir yakni, Kepala Balai  Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Riau Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ir. T. Yuliansyah M.T,  Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III Ir. Sahril, Sp, PSDA, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Riau Ir. Ichwanul Ikhsan yang di wakili staf, Kepala Balai  Pelaksana Penyediaan  Perumahan Sumatera III yang diwakili Mukhlis, dan Kepala satker di lingkup Balai.

 

Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa rakor ini sangat penting dan strategis karena  pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kampar adalah pembangunan prioritas sesuai dengan visi dan misi Kepala daerah yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Kampar tahun 2017-2022.

 

Bupati mengakui Kabupaten Kampar mendapat keberkahan dengan adanya beberapa program (proyek) infrastruktur di Kabupaten Kampar yang bersumber dari APBN. Program ini tentunya juga tidak terlepas dari perjuangan Anggota DPR-RI Syahrul Aidi dan pihak terkait.

 

Sementara itu Anggota DPR-RI Syahrul Aidi  menyampaikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan Kementerian  PUPR RI baik yang sudah,  sedang dan akan dilaksanakan yang sebelumnya diusulkan dan diperjuangkan dipusat. “Saya tidak akan henti-hentinya memberikan perhatian untuk Riau pada umumnya dan Kampar khususnya,” ujar Syahrul.

 

Syahrul Aidi menjelaskan beberapa kegiatan di kementerian PUPR  untuk wilayah Kabupaten Kampar  yang telah diperjuangkan,  seperti kegiatan di Balai Sungai ada lima   kegiatan,  kegiatan Bina Marga  diantarnya jalan dua jalur Pekanbaru-Bangkinang, pelebaran Jalan M. Yamin Kota Bangkinang,  jembatan gantung. Kemudian ada kegiatan bedah rumah yang telah menjangkau lebih dari 100 desa,  pembangunan rusunawa di ponpes  Syeh Burhanuddin Kampar Kiri,  ada kegiatan Cipta Karya seperti program Kotaku, Pisew, Pamsimas, sanitasi untuk  perumahan dan  pondok pesantren, pembangunan turab, rehab sekolah dan banyak lagi kegiatan yang telah diperjuangkan.

 

Pada kesempatan tersebut masing-masing Kepala Balai menyampaikan pemaparan  kegiatan  infrastruktur (paket pekerjaan)   yang  ada di Kabupaten Kampar untuk tahun 2021 dan rencana  tahun 2022. Seperti yang disampaikan Kepala BPJN Yuliansyah, ada kegiatan yang meliputi pembangunan jalan, jembatan, drainase, bokar dan bahu diperlebar.

 

Hampir seluruh Kepala Balai mengakui bahwa  sebagian besar kegiatan infrastruktur di Kabupaten Kampar yang bersumber dari APBN ini   hasil dari perjuangan  dan kerja keras  anggota DPR-RI Syahrul Aidi. “Kalau kita yang minta tak dapat-dapat ya, tapi kalau beliau (Syahrul Aidi), yang minta ya dapat, ini juga berkat doa kita bersama,” ujar Kepala  Balai Wilayah Sungai Sumatera III Sahril, yang mengakui pihaknya selalu mendampingi Syahrul Aidi turun ke lapangan.

 

Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Azwan pada kesempatan tersebut mengingatkan semua pihak terkait agar memperhatikan persoalan lahan yang menjadi lokasi  pembangunan infrastruktur  seperti pembangunan lanjutan  dua  jalur Bangkinang-Pekanbaru. “Kita berharap sebelum pengerjaan pembangunan jalan dua jalur ini dimulai, soal ganti rugi  tanah sudah  tuntas,” ujarnya. (Ags)